MEDAN, KOMPAS.com — Dosen-dosen di Universitas Sumatera Utara ditantang untuk rajin menuliskan hasil penelitian mereka di jurnal internasional. Tantangan tersebut diimbuhi imbalan atau reward atau imbalan uang.
“Siapa saja dosen USU yang menulis di jurnal internasional akan kita beri reward. Ini merupakan salah satu upaya kita mendorong para dosen agar mau menulis di jurnal internasional, terutama tulisan hasil penelitian mereka,” kata Rektor USU Prof Syahril Pasaribu di Medan, Jumat (18/6/2010).
Syahril mengatakan, peningkatan reputasi USU, baik di tingkat nasional maupun internasional, dapat diperoleh jika banyak dosennya yang menulis di berbagai media, terutama di jurnal-jurnal internasional. Soal pemberian imbalan kepada dosen yang menulis di jurnal internasional itu, lanjut Syahril, sudah dilakukan oleh rektor periode sebelumnya ketika masih dijabat oleh Prof Chairuddin P Lubis.
“Kita mau jumlahnya lebih banyak lagi, minimal 50 persen dosen USU sudah rajin menulis di jurnal internasional. Misalnya, dari 1.000 orang dosen, minimal 500 di antaranya sudah rajin menulis di jurnal internasional,” ujarnya.
Syahril mengungkapkan, dirinya merupakan salah satu yang pernah mendapatkan reward sebesar Rp 3 juta berkat menulis di jurnal internasional ketika masih menjadi dosen. Menulis di jurnal internasional tersebut, kata dia, sebenarnya tidak sulit asalkan ada kemauan dari dosen itu sendiri dengan kemampuan bahasa Inggris yang dimilikinya.
“Sudah saatnya kita menulis dengan bahasa. Kita kan maunya maju terus ke depan, salah satunya dengan penguasaan bahasa Inggris,” tambah Syahril.
Source: kompas.com
Posted with WordPress for BlackBerry.