Home > Education > Political Marketing > Akbar Prediksi Suara Golkar Menurun di Pemilu 2009

Akbar Prediksi Suara Golkar Menurun di Pemilu 2009

JAKARTA – Partai Golkar diprediksi akan mengalami penurunan suara pada Pemilu 2009. Ini disebabkan mekanisme dan solidaritas Partai Golkar tidak berjalan dengan baik.

Demikian dikatakan mantan Ketua Umum Partai Golkar Akbar Tandjung kepada wartawan di Gedung DPD, Senayan, Jakarta, Rabu (4/2/2009).

“Solidaritas Golkar dapat terlihat dari perbedaan antara aspirasi daerah dengan keputusan DPP. Yang mana pihak daerah menginginkan penetapan capres sebelum pemilu legislatif, sedangkan pihak DPP menginginkan penetapan capres setelah pemilu legislatif selesai,” tuturnya.

Menurutnya, trennya akan menurun. Tapi itu tergantung apakah Golkar bisa mengubahnya dalam waktu dua bulan ini.

Selain itu, Akbar juga menilai, hasil keputusan Rapimnas Golkar mengenai penjaringan capres usulan daerah belum dilaksanakan oleh pihak DPP. Padahal, hasil keputusan Rapimnas pada Oktober 2008 lalu memerintahkan pihak DPP untuk menginventarisir nama-nama capres usulan daerah untuk kemudian disurvei sebelum dan sesudah pemilu legislatif.

“Sampai sekarang belum ada tanda-tanda itu (keputusan Rapimnas) dilaksanakan,” tegasnya.

Berbagai opini publik, lanjutnya, yang menunjukkan Partai Golkar di bawah partai lain juga turut mempengaruhi penurunan suara partai berlambang pohon beringin ini. Karenanya, Akbar menyerukan kepada semua caleg dari Golkar untuk tidak terlalu bergantung pada mesin partai dalam pemilu legislatif.

“Tetapi ini politik, kalau seandainya Partai Golkar dalam dua bulan ini bisa melakukan terobosan yang sistematis, itu mungkin bisa membantu. Dengan suara terbanyak, mereka bisa langsung turun ke konstituen.Tapi kalau partai, saya rasa tidak bisa diharapkan,” pungkas mantan Ketua DPR ini. (lsi)

Source : Okezone.com, 4 Februari 2009

You may also like
Indonesia Bertabur Partai, Hanya 8 yang Siap Hadapi Pemilu
Sistem Suara Terbanyak Perlemah Kelembagaan Partai
Perdamaian Aceh di ujung tanduk
Partai Keadilan Sejahtera: Mosaik Pluralitas Muslim Perkotaan

Leave a Reply