Home > Education > Political Marketing > KAMMI Minta Tindak Tegas Intimidasi Pemilih

KAMMI Minta Tindak Tegas Intimidasi Pemilih

BANDA ACEH, – Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) minta Panitia pengawas Pemilu (Panwaslu) agar menindak tegas pelaku intimidasi terhadap pemilih pada Pemilu 2009 di Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam (NAD).

Ketua Umum KAMMI Provinsi NAD, Basri Effendi di Banda Aceh, Selasa, menyatakan, diperlukan keberanian dan sikap tegas dari Panwaslu untuk menindak cepat para pelaku intimidasi terhadap pemilih.

“Melihat atmosfir(kondisi, red) kondisi politik hari ini, maka peluang terjadinya intimidasi terhadap pemilih sangat besar. Untuk itu diperlukan sikap tegas dari Panwaslu untuk menindak para pelakunya,” katanya.

Disebutkan, sekarang ini saja telah terjadi oknum-oknum tertentu yang melakukan intimidasi terhadap partai.

“Ini tidak bisa dibiarkan, karena apabila terjadi, maka kursi anggota dewan provinsi dan kabupaten/kota di Aceh akan diduduki para preman,” ujarnya.
Dengan demikian, kondisi pemerintahan di Provinsi NAD ke depan tak ubahnya seperti hukum rimba. Siapa yang kuat meneror orang yang akan menjadi anggota dewan, katanya.
Intimidasi akan mengakibatkan masyarakat berada di dalam ketakutan dan tekanan, sehingga pada akhirnya pilihannya mau tidak mau harus diarahkan kepentingan kelompok tertentu.

Jika para pelaku intimidasi ini kelak terpilih menjadi anggota dewan, maka pemerintah kabupaten/kota dan provinsi akan kacau, karena latar belakang mereka yang preman akan mengalami kesulitan menjalankan tugas sebagai wakil rakyat, katanya.

Mereka akan gamang dalam pembuatan qanun-qanun(perda) dan tidak akan mampu mengalokasikan anggaran dengan baik. Ujung-ujungnya akan mengakibatkan tidak terkelolanya pemerintahan dengan baik dan akhirnya rakyat juga yang akan menjadi korban.

Untuk itu, mulai sekarang diperlukan keberanian dan sikap tegas dari Panwaslu untuk menindak dengan cepat para pelaku intimidasi terhadap pemilih, kata Basri Effendi.
(nov/ann)

Source : Waspada Online

You may also like
Delapan Kabupaten Rawan Intimidasi
Kader Wanita PKS Diusir Saat Bagi Atribut
Ancaman dan intimidasi terhadap parpol marak
Simpatisan partai lokal diancam bunuh

Leave a Reply